ISRA MI'RAJ
Masyarakat Indonesia akan memperingati Isra
Miraj yang jatuh pada tanggal 28 Februari 2022. Isra Miraj merupakan salah satu
peristiwa penting dalam sejarah Islam karena mengisahkan perjalanan rohani Nabi
Muhammad SAW. Saat itu, Nabi Muhammad SAW mendapat perintah dari Allah SWT
untuk menjalankan salat lima waktu. Dikutip dari The Story of Prophet Muhammad
Night Journey (Isra Miraj) from Earth to Heaven in Islam (2016) karya Muham
Dragon Sakura, peristiwa Isra miraj adalah dua perjalanan Nabi Muhammad SAW
yang terjadi dalam satu malam, yakni pada 621. Umat Islam memperingati Isra
Miraj setiap tanggal 27 Rajab tahun Hijriah. Dalam bahasa Arab, Isra berarti
perjalanan di malam hari, sementara Miraj adalah kenaikan.
Isra Miraj merupakan perjalanan Nabi Muhammad
SAW dari Mekkah ke Masji Al Aqsa di Yerusalem. Kemudian Nabi Muhammad SAW
dinaikkan ke langit ketujuh atau Sidratul Muntaha. Isra Miraj kerap dimaknai
sebagai perjalanan rohani Nabi Muhammad SAW dalam satu peristiwa. Akan tetapi, Isra
dan Miraj sebenarnya terdiri dari dua bagian perjalanan Nabi Muhammad SAW,
yaitu Isra dan Miraj.
Peristiwa Isra merupakan perjalanan Nabi
Muhammad SAW dari Kabah di Mekkah ke Masjid Al Aqsa yang berada di Yerusalem.
Saat itu, perjalanan dari Kabah ke Masjid Al Aqsa dapat ditempuh dengan kuda
atau unta selama satu bulan. Namun, Nabi Muhammad SAW dapat menempuh perjalanan
tersebut hanya dalam satu bulan. Di perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW
mengendarai hewan bernama Buraq.
Buraq digambarkan memiliki tubuh seperti kuda
putih dengan sayap dan ekor burung merak. Sesampainya di Masjid Al Aqsa, Nabi
Muhammad SAW dikisahkan memimpin para nabi terdahulu untuk melaksanakan ibadah
salat dua rakaat. Masih dilansir dari sumber yang sama, Miraj merupakan perjalanan
Nabi Muhammad dari Masjid Al Aqsa menujut ke langit ketujuh atau Sidratul
Muntaha. Di tiap tingkatan langit tersebut, Nabi Muhammad SAW bertemu dengan
nabi-nabi terdahulu. Nabi-nabi tersebut di antaranya: Nabi Adam di langit
pertama, Nabi Isa dan Yahya di langit kedua, Nabi Yusuf di langit ketiga, Nabi
Idris di langit keempat, Nabi Harun di langit kelima, Nabi Musa di langit
keenam, Nabi Ibrahim di langit ketujuh, sejak kedua peristiwa tersebut, umat
Islam diwajibkan menjalankan salat lima waktu dalam sehari.
Pada mulanya, Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk melaksanakan ibadah salat sebanyak 50 kali dalam sehari Kendati demikian, Nabi Muhammad SAW pernah diingatkan oleh Nabi Musa as bahwa jumlah tersebut terlalu besar. Nabi Muhammad SAW kemudian meminta keringanan kepada Allah SWT. Hingga kini, Isra Miraj diperingati sebagai hari besar oleh umat Islam di seluruh penjuru dunia. Mereka melakukan cara untuk memperingati hari besar ini. Misalnya dengan beribadah, melaksanakan syukuran, hingga mengadakan pengajian.